A. Kemampuan Menghantarkan Panas pada Benda
|
Panas disebut
juga kalor. Panas atau kalor merupakan satu bentuk energi. Dikenal dengan
istilah energi panas. Temperatur atau suhu adalah ukuran panas atau dinginnya
suatu benda. Temperatur atau suhu disebut juga derajat panas. Alat pengukur
suhu adalah termometer.
Panas atau kalor dapat merambat
atau berpindah. Perpindahan kalor terjadi dari benda yang lebih panas ke benda
yang lebih dingin. Benda yang mampu menghantarkan panas disebut konduktor.
Benda yang tidak mampu menghantarkan panas disebut isolator. Contoh benda yang
bersifat konduktor, antara lain berbagai jenis logam dan teflon. Contoh benda
yang bersifat isolator, antara lain plastik, kain, kertas, dan gabus.
1. Jenis-jenis Benda yang Menghantarkan
Panas
Pernahkah kamu
menyetrika baju di rumah? Setrika baju terbuat dari logam karena sifatnya mampu
menghantarkan panas dengan cepat. Logam seperti besi dan baja, merupakan
konduktor yang baik.
Panci yang
digunakan untuk memasak terbuat dari alumunium. Alumunium merupakan campuran
beberapa logam. Alumunium bersifat konduktor karena mampu menghantarkan panas.
Teflon merupakan polimer atau
gabungan senyawa kimia sejenis yang membentuk ikatan yang kuat. Teflon banyak
digunakan untuk membuat panci. Teflon merupakan konduktor yang baik.
2. Jenis-jenis Benda yang Tidak
Menghantarkan Panas
Bahan-bahan di bawah ini
merupakan jenis bahan yang sulit menghantarkan panas. Bahan-bahan tersebut
termasuk isolator. Bahan-bahan isolator yang dipanaskan pada suhu tinggi akan
terbakar. Semua jenis benda nonlogam tidak mampu menghantarkan panas dengan
baik.
B. Pemanfaatan Benda Berdasarkan Kemampuan Menghantarkan Panas
|
Kertas, kayu, kain, dan plastik merupakan bahan isolator. Berbagai
benda dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan. Kemajuan teknologi menuntut manusia menciptakan
karya-karya mutakhir. Berbagai karya yang diciptakan semakin menunjang
kebutuhan manusia dan memudahkan pekerjaannya.
1.
Kemampuan Benda Menghantarkan
Panas
Benda dibuat menjadi peralatan
tertentu berdasarkan sifatnya. Berbagai jenis logam merupakan konduktor yang
baik. Oleh karena itu, logam banyak digunakan sebagai peralatan tahan panas.
Alumunium tidak digunakan sebagai bahan pembuat setrika listrik, karena
alumunium cepat menghantarkan panas. Panas mudah sekali diserap alumunium.
Alumunium juga bersifat ringan sehingga sulit menghaluskan pakaian. Berbeda
dengan besi yang menghantarkan panas secara bertahap. Apabila dialiri panas,
besi dapat meredam panas. Besi juga bersifat berat sehingga mampu menghaluskan
pakaian.
2.
Jenis-jenis Benda yang Dimanfaatkan
untuk Menghantarkan Panas
Coba kamu
perhatikan kembali peralatan yang ada di rumah. Berbagai peralatan rumah tangga
terbuat dari gabungan dua sifat. Sifat tersebut adalah yang menghantarkan panas
dan tidak menghantarkan panas.
Setrika
listrik dibuat dari campuran bahan konduktor dan isolator. Bagian dasar setrika
terbuat dari besi sebagai penghantar panas yang baik. Bagian atas setrika
terbuat dari plastik. Plastik merupakan bahan yang tidak dapat menghantarkan
panas. Perpaduan inilah yang menjadikan setrika listrik nyaman dipakai meskipun
pada suhu tinggi.
Kamu tentu
pernah mengangkat panci yang masih panas. Mengapa kamu mengangkat panci panas
dengan serbet yang terbuat dari kain? Kain merupakan bahan yang tidak dapat
menghantarkan panas. Kain serbet dapat mempermudah mengangkat panci panas dari
atas kompor.
Termos terbuat
dari campuran alumunium, kaca, plastik, dan gabus.
Bagian dalam
termos terbuat dari alumunium yang dilapisi kaca. Bahan ini merupakan jenis
konduktor yang cukup baik. Bagian luar termos terbuat dari plastik dan gabus.
Tujuannya adalah menjaga suhu dalam termos supaya tetap. Termos yang tertutup
rapat hingga hampa udara mampu menjaga suhu air. Prinsip kerja termos panas
maupun dingin adalah sama.
RANGKUMAN!
1.
Panas disebut juga kalor. Panas
atau kalor merupakan suatu bentuk energi.
2.
Temperatur atau suhu adalah ukuran
panas atau dinginnya suatu benda.
3.
Panas atau kalor dapat merambat
atau berpindah. Perpindahan kalor terjadi dari benda yang lebih panas ke benda
yang lebih dingin.
4.
Benda yang dapat menghantarkan
panas disebut konduktor.
5.
Benda yang tidak dapat
menghantarkan panas disebut isolator.
6.
Contoh benda yang bersifat
konduktor antara lain: berbagai jenis logam dan teflon.
7.
Contoh benda yang bersifat
isolator antara lain: plastik, kain, kertas, dan gabus.
8.
Setrika, panci, dan wajan teflon
merupakan contoh perabotan rumah tangga yang mampu menghantarkan panas.
9.
Semua jenis logam merupakan
penghantar panas yang baik. Semakin luas dan tipis permukaan benda, semakin
cepat pula menghantarkan panas.
10.
Semua jenis benda nonlogam tidak
mampu menghantarkan panas dengan baik. Contohnya kayu, kain, dan kertas.
11.
Besi lebih cocok sebagai bahan
untuk membuat setrika dibandingkan dengan alumunium. Besi merupakan logam yang
menghantarkan panas secara bertahap. Besi juga bersifat berat sehingga lebih
mudah menghaluskan pakaian.
12.
Berbagai peralatan rumah tangga
terbuat dari gabungan dua sifat. Sifat tersebut adalah dapat menghantarkan
panas dan tidak dapat menghantarkan panas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar